10-3-1945: AS Jatuhkan 2.000 Ton Bom di Tokyo
Sedikitnya 100.000 orang tewas terpanggang hidup-hidup.
Selasa, 10 Maret 2015 | 05:09 WIB
Dilansir dari laman History, hampir 2.000 ton bom dijatuhkan, mengakibatkan kehancuran yang luar biasa dalam upaya menjatuhkan moral orang Jepang, serta memaksa mereka menyerah dalam Perang Dunia II.
Serangan itu merupakan operasi pengeboman pertama yang dilakukan AS terhadap Jepang. Pesawat pembom B-29S memulai serangan pada pagi hari, dengan menjatuhkan bom napalm dan magnesium.
Ribuan ton bom dijatuhkan ke kawasan pemukiman warga sipil di sepanjang Sungai Sumida, sebelah timur Tokyo. Kebakaran meluas dengan cepat, pada rumah-rumah orang Jepang yang terbuat dari material kayu dan kertas.
Oksigen berubah menjadi gas mematikan karbon monoksida. Sebagian besar korban tewas dengan kondisi mengerikan, terpanggang di tengah kebakaran hebat di Tokyo. Sebagian juga karena kehabisan oksigen.
Bahkan mereka yang berusaha menyelamatkan diri dengan terjun ke sungai, mati karena panasnya air sungai yang mendidih. Hingga sembilan hari berikutnya, AS melakukan serangan serupa di Nagoya, Osaka dan Kobe.
Puncak serangan AS adalah pada Agustus 1945, dengan dijatuhkannya dua bom atom di Hiroshima dan Nagasaki, yang akhirnya membuat Jepang menyerah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar